top of page

Perempuan Idealis

  • Writer: Aksara Jiwa
    Aksara Jiwa
  • Nov 19, 2020
  • 1 min read

Perempuan idealis itu berpikir

Bahwa Ia bisa mengubah manusia yang kikir

Karena dia tau picik hati manusia sebab tak pernah berpikir


Perempuan idealis yang meyakini kemampuannya

Tidak pernah tahu fakta dan masalahnya

Ia berbenah sebab yakin terhadap kepercayaannya


Maka Ia tersungkur pada kesalahan yang tidak pernah la lakukan

Lubuk hati dan pengharapannya terjungkal balik diabaikan

Tak tahu mata angin mengarah kemana sebab la jauh-jauh dihempaskan


Perempuan idealis mengapa harus berjuang sendirian?

Di manakah cinta dan keyakinan yang di agung-agungkan?

Perempuan idealis tidak memiliki teman untuk sekadar berbagi kegelisahan


Kemudian perempuan idealis bangkit dari keterpurukannya

Sedikit memendam amarah agar tidak habis terbakar hatinya

Meski Ia tau hanya tinggal seujung kuku jalannya


Jangan lupa bahwa Tuhan menangisi perempuan idealis

Mengapa anaknya menjadi begitu terkikis

Habis dimakan pandang mata yang kritis


Perempuan idealis butuh tidur lebih lama

Selama ia mengakhiri titik sajaknya

Pun jemari nya menjadi enggan jumawa


Perempuan idealis mengapa begitu malang

Perempuan idealis merasa tak akan menang

Sebab ia tau sana sini dikekang


Lovena Wiratika

Recent Posts

See All
Peran

Anak manusia riuh dengan peran Anak manusia mengandung beban Kebingungan Ia mencari jalan Meratap waktu dihentikan Ia lelah jadi beban...

 
 
 
Kudeta Alam Semesta

Manusia... Perangaimu bagai malaikat namun bertanduk iblis Sang Penyair spektakuler, juga penghasut yang ulung Konduktor malapetaka...

 
 
 
Ingatan

Gadis itu mengingat kembali Semilir-semilir angin yang menerpa wajahnya Mencari sisa-sisa kenangan, bunga apinya Tak lupa panjatkan doa...

 
 
 

Comments


Terima kasih telah mengunjungi website kami. 

Bantu Apakah menjadi lebih baik lagi dengan mengisi kolom saran di bawah ini.

Thanks for submitting!

© 2019 by Sanggar Kesenian Apakah.

bottom of page